KORANHeadline.com, KENDARI – Plh. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Tenggara (Prov. Sultra), Laode Fasikin SPi M Si bersama Pj Ketua TP. PKK Sultra, Dra Wa Ode Munanah Asrun Lio, menghadiri langsung Gerakan Tanam Cabai (Gertam Cabai) PKK serentak secara virtual se Indonesia dalam peringatan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (HKG-PKK) ke 52, di sarana pembinaan kemandirian Lapas Kelas IIA Kendari, di Jalan Kapten Piere Tendean, Kecamatan Baruga.
Penanaman ini dihadiri Ketua Pokja 1 TP. PKK Sultra, Ketua Pokja 2 TP. PKK Sultra, Ketua Pokja 3 TP. PKK Sultra, Perwakilan Lapas Kelas 2A Kendari, Perwakilan Dinas Perkebunan dan Holtikultura Sultra, Dinas Ketahanan Pangan Sultra, Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra, Dinas Lingkungan Hidup Sultra, Dinas Kominfo Sultra, Alanggota TP. PKK Provinsi, Anggota DWP Provinsi dan Pejabat terkait.
Serta hadir secara virtual Ibu Iriana Joko Widodo, Ibu Wury Ma’ruf Amin, Ketua Umum TP. PKK Pusat, Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM), Keluarga Besar TP-PKK, para Ketua TP. PKK se Indonesia dan Pengurus.
“Kami hari ini melaksanakan serentak seluruh Indonesia sampai dengan tingkat Kab/Kota dalam rangka memperingati HKG-PKK ke 52 dalam rangka penanaman cabe. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengatasi inflasi dan mensejahterakan masyarakat,” ujar Ketua TP. PKK Sultra.
Istri Sekda Sultra, Asrun Lio ini menyebut, penanaman ribuan cabai in bekerjasama dengan beberapa OPD terkait yaitu Dinas Perkebunan, Dinas Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Kominfo.
“Hari ini, kita menanam 2.000 bibit dengan luas lahan seperempat hektar dan ini untuk Provinsi, untuk Kab/Kota sekitar 8.500 hektar, sehingga totalnya 10.500 gektar di Sultra dan fokus hari ini Gerakan Tanam Cabe,” terang Ketua TP. PKK Sultra.
Dirinya berharap, aksi tanam capai dapat bermanfaat untuk masyarakat, dalam menekan inflasi yang terjadi di Sulawesi Tenggara khususnya di Indonesia, sehingga kegiatan ini bukan hanya di Sultra tetapi diseluruh Indonesia di tingkat Kab/Kota.
“Ini dilaksanakan untuk memberikan manfaat masyarakat sehingga lahan-lahan tidur atau lahan-lahan yang ada disekitar kita bisa dimanfaatkan dalam hal ini Penggerak Tim PKK. Serta hasilnya akan dipasarkan, kita akan bekerjasama dengan Kalapas kelas 1A mereka yang punya wilayah, kita bantu untuk pelaksanaan dan penanaman,begitu juga dengan instansi terkait. Pada saat panen untuk masyarakat, tetapi yang paling diutamakan untuk pelaku yang melaksanakan kegiatan pada hari ini,” pungkas Ketua TP. PKK Sultra. (red/id)
