Politik

Empat Nama Mencuat di Bursa Ketua DPD Golkar Sultra Jelang Pelaksanaan Musda

4295
×

Empat Nama Mencuat di Bursa Ketua DPD Golkar Sultra Jelang Pelaksanaan Musda

Sebarkan artikel ini
Abu Hasan.

KORANHeadline.com, KENDARI – Empat nama mencuat di bursa calon ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra).

Pemilihan Ketua DPD Partai Golkar rencananya dilaksanakan pada Musyawarah Daerah (Musda) ke XI yang bakal digelar diakhir Agustus ini.

Setidaknya ada empat nama yang digadang-gadang bakal maju dalam bursa calon ketua partai beringin tersebut.

Keempat nama itu adalah Mantan Bupati Buton Utara Abu Hasan, Bupati Konawe Selatan Irham Kalenggo, Bupati Muna Barat La Ode Darwin dan Ketua Golkar Sultra Herry Asiku.

Ketua Panitia Musda ke XI DPD Golkar Sultra, Abu Hasan mengungkapkan bahwa kepastian untuk maju para tokoh ini setelah panitia membuka pendaftaran dan mereka mendaftarkan diri.

Baca Juga :  Jalan Provinsi di Butur Rusak Parah, ASR-Hugua Tawarkan Solusi Jika Terpilih sebagai Gubernur Sultra

“Mendaftarkan diri dan lolos menjadi calon sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan. Rencananya pendaftaran ini dibuka dua tiga hari sebelum Musda. Nama-nama yang mencuat itu ada Herry Asiku, Darwin, Irham Kalenggo dan saya sendiri,” ungkap Abu Hasan, Minggu (3/8).

Terlepas dirinya sebagai calon, sebagai ketua panitia, mantan Bupati Buton Utara (Butur) berharap pelaksanaan Musda berlangsung dengan aman, penuh kekeluargaan dan tidak ada dinamika yang tak terkendali.

Baca Juga :  Bawaslu Sultra Ajak Media Tangkal Isu SARA dan Hoaks di Pilkada Serentak

“Juga bisa meminimalisir isu-isu primordial, meminimalisir intrik, rekayasa yang tidak produktif untuk kebesaran Golkar, karena saya berharap Musda ini selain untuk merumuskan program, memilih pengurus baru, ketua baru, juga harus menjadi sarana konsolidasi total menghadapi 5 tahun kedepan, minimal pilcaleg, pilpres dan pilkada,” beber Ketua Bappilu Golkar.

Menurutnya, Musda kali ini harus diselenggarakan dengan semangat kekeluargaan. Ia menginginkan tak ada politik belah bambu yang dilakukan DPP Golkar.

“Politik belah bambu itu, sama-sama kader tapi ada satu yang ditindis dan ada satu yang diangkat. Kalau itu dilakukan, nanti pasca Musda kekuatan Golkar akan terpecah belah. Nah itu akan menjadi
Pekerjaan baru bagi pengurus yang terpilih untuk melakukan rekonsiliasi lagi. Kan butuh waktu, energi, biaya dan segala macam,” pinta Abu Hasan.

Baca Juga :  KPU Sultra Goes To Campus, Dorong Mahasiswa Memilih Pemimpin Berintegritas

Diketahui, Musyawarah Daerah (Musda) ke XI Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat I partai Golongan Karya (Golkar) Sulawesi Tenggara (Sultra) dijadwalkan terlaksana akhir Agustus 2025.

Kabarnya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Bahlil Lahadalia direncanakan bakal menghadiri langsung agenda penting tersebut. (red/id)













Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!