KORANHeadline.com, KENDARI – PT DSSP Power Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan pasokan listrik aman jelang lebaran Idul Fitri.
Kabar baik ini disampaikan langsung, Risal Akbar selaku CSR and External Relation PT DSSP Power Kendari usai pihaknya memaparkan kesiapan pembangkit listrik tenaga uap yang dioperasikan dihadapan Komisi XII DPR RI, Jumat (21/3), Hotel Claro Kendari.
Risal Akbar, CSR and External Relation PT DSSP Power Kendari, menjelaskan bahwa perusahaan telah memaparkan kesiapan mereka untuk memastikan operasional pembangkit listrik tetap andal selama Lebaran.
“Salah satu paparan kami adalah bagaimana kesiapan kami untuk menghadapi beban puncak dan siaga Lebaran. Kami menekankan untuk memastikan siaga Lebaran, kami bisa beroperasi secara andal,” terang Risal.
Ia menjelaskan bahwa dua unit pembangkit 2 x 50 MW akan beroperasi secara maksimal untuk memenuhi peningkatan kebutuhan listrik masyarakat menjelang Idul Fitri.
“Semakin mendekati Idul Fitri, kebutuhan listrik masyarakat semakin meningkat. Kami siap untuk melayani kebutuhan masyarakat,” tambahnya.
Komisi XII DPR RI juga memberikan perhatian khusus pada aspek lingkungan. Mereka menekankan pentingnya operasional pembangkit listrik tenaga uap yang ramah lingkungan.
Meskipun menggunakan batu bara, PT DSSP Power Kendari memastikan bahwa seluruh aktivitas mereka diawasi ketat dan telah memenuhi standar lingkungan. Buktinya, perusahaan ini baru saja mendapatkan penghargaan Proper Biru.
“Komisi XII DPR RI juga menekankan bagaimana pembangkit listrik tenaga uap yang kami operasikan itu bisa memproduksi listrik secara andal dan bisa ramah lingkungan,” ungkap Risal.
“Kita tahu sendiri ada tendensi dari Batu Bara yang kita gunakan, tapi kami memberikan pemaparan bahwa segala aktivitas yang kami lakukan dalam proses pembangkitan tenaga listrik ini sudah diawasi dengan ketat,” lanjutnya.
Terkait emisi, Risal menjelaskan bahwa sistem pemipaan filter (faba) pada pembangkit telah dioptimalkan untuk meminimalisir dampak lingkungan.
“Emisi kami dalam bentuk faba dan sampai sekarang pipalisasi faba kami sudah sangat maksimal jadi faba yang dihasilkan dari pembakaran di boiler itu kami sudah filter,” pungkas Risal.
Diketahui, PT DSSP Power Kendari, merupakan perusahaan yang memiliki dan mengoperasikan PLTU dengan kapasitas 2 x 50 MW yang berlokasi di Moramo Utara, Kabupaten Konsel, dimana saat ini PLTU tersebut merupakan tulang punggung dari sistem kelistrikan di Sulawesi Tenggara, yang mensuplai kebutuhan listrik wilayah Sulawesi Tenggara melalui jaringan interkoneksi 150 Kv sistem Sulawesi Tenggara – Sulawesi bagian Selatan. (red/id)









