KORANHeadline.com, KENDARI – Bantuan mesin bahan bakar gas Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyasar kurang lebih 700 nelayan di Kota Kendari.
Hal ini disampaikan langsung Kepala Dinas Perikanan Kota Kendari, Imran Ismail SPt MSi kepada KORANHeadline.com, Rabu (20/12/2023).
Imran menjelaskan bantuan ini masuk dalam program konversi dari Bahan Bakar Minyak (BBM) ke bahan bakar gas atau LPG merupakan program pemerintah untuk nelayan karena penggunaannya lebih hemat.
“Program ini untuk mendukung ketahanan energi. Ini lebih hemat dari bahan bakar minyak, jadi konversi dari mesin berbahan bakar minyak ke mesin berbahan bakar gas yang 3 kg,” terangnya.
Mantan Kadis Pangan menyebut program ini sudah berjalan sejak 2022 menyasar 400 nelayan, sedangkan di tahun ini sudah menyasar 295 nelayan di kota lulo.
“Kita kasih mesinnya dan tabung gasnya. Jadi satu nelayan kita beri dua tabung dengan mesinnya,” beber Imran kepada media.
Untuk tahun depan, sambung orang nomor satu di Dinas Perikanan, pihaknya bakal mengusul 300 nelayan lagi ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
“Jumlah nelayan kita itu kurang lebih 17 ribu, yang sudah terima sekira 700 dan tahun depan kita usul lagi 300,” pungkas Imran Ismail. (red/id)
