KORANHeadline.com, KENDARI – Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kota Kendari, Abdul Rauf S.Sos kembali menyalurkan bantuan makanan bergizi bagi balita stunting di Kelurahan Mata, Kecamatan Kendari Barat, Kamis (4/1).
Abdul Rauf merupakan salah satu orang tua asuh yang ikut dalam program Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari dalam penuntasan stunting di kola lulo. Ia menyebut proram stunting memang menjadi salah satu tugas Ketahanan Pangan kepada keluarga kategori stunting.
“Sehingga pada hari ini sesuai program orang tua asuh saya sebagai Kadis Ketahanan Pangan kembali menyambangi anak asuh saya di Kecamatan Kendari khususnya di Kelurahan Mata untuk memberikan bantuan berupa susu, telur, beras dan juga biskuit bervitamin,” ungkap Abdul Rauf.
Mantan Kadis Sosial mengaku, sekira kurang lebih tiga bulan pendampingan terjadi perubahan terhadap anak yang mengalami stunting. “Ada perkembangan setelah kita dampingi dan ini memang harapan dari pelaksanaan program orang tua asuh. Mereka mengucapkan berterima kasih kepada pemerintah kota dengan program ini,” ujarnya.
Selain sebagai orang tua asuh, sambung Rauf, Dinas Ketahanan Pangan mulai tahun ini juga akan menjalankan program pemberdayaan kepada masyarakat atau keluarga tergolong stunting berupa bantuan bibit ikan.
“Bantuan ini akan diawali dengan bimbingan pengembangan pangan berupa bibit ikan lele untuk memperkuat pangan dia, karena gizi ikan lele tinggi sehingga diharapkan bisa membantu keluarga-keluarga stunting. Ini untuk mereka konsumsi sendiri,” terang Abdul Rauf..
ASN yang pernah menjabat Kabag Kesra ini menambahkan bahwa secara nasional sesuai arahan Kemendagri, Bapanas dan Pemkot Kendari akan ada lanjutan pemberian bantuan pangan kepada masyatakat stunting maupun penerima PKH dan BPNT sesuai data Dinsos.
“Bantuan pangannya berupa beras 10 kg untuk beberapa bulan di 2024. Tujuannya tidak lain kita ingin memperkuat pangan keluarga, juga menekan laju inflasi. Pemerintah memastikan harganya bisa stabil,” pungkas Rauf. (red/id)